KARTA -- Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA), Almuniza Kamal, S.STP, M.Si mengatakan, guna mendukung program Gerakan Anti Narkoba Aparatur Sipil Negara (Ganas Aceh), dirinya memastikan tidak akan memberi ampun bagi para ASN dan Tenaga Kontrak di lingkungan BPPA yang terlibat dalam penyalahgunaan pemakaian narkoba.
"Tidak ada kata ampun bagi yang terlibat penyalahgunaan narkoba. Jika terindikasi, maka akan kita berikan sanksi berat, dan mengembalikan semua keputusan kepada pimpinan," kata dia saat rapat evaluasi kinerja tahunan di Kantor BPPA, Jalan RP. Soeroso, Jakarta Pusat, Jumat, 11 Juni 2021.
Almuniza menjelaskan, tes urine di kantor BPPA sedianya sudah dilakukan sejak tahun lalu. Ini adalah tes kedua yang dilakukan pihaknya, sesuai dengan arahan Gubernur Aceh, Ir. H. Nova Iriansyah MT.
"Seusai arahan Gubernur Aceh, dan juga mendukung Pemerintah Aceh untuk melakukan pemberantasan dan pencegahan pemakaian narkoba terutama dalam lingkungan Kantor BPPA," kata Almuniza.
Bahkan, kata Almuniza, untuk memastikan tes berjalan sukses dan lancar, jadwal pemeriksaan tidak kita umumkan kepada para pegawai. "Ini dilakukan agar semua ASN dan Tenaga Kontrak hadir ke lokasi," jelas dia.
Pemeriksaan urine kali ini dilakukan langsung oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Pusat, Dini Raina Sari S.Si.
Almuniza juga menyampaikan bahwa, tes urine dilakukan sesuai Protokol Kesehatan, dengan tetap menggunakan masker, dan jaga jarak.