Workshop Personal Branding dan Digital Marketing Diharapkan Jadi Wadah Dasar untuk Perkembangan Kedepan

JAKARTA - Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA) melaksanakan kegiatan “Workshop Pemuda Aceh di Rantau” dengan tema Personal Branding dalam Digital Marketing. Dalam rangka memperingati hari Sumpah Pemuda yang ke-94. Kegiatan ini dilaksanakan di lantai 2, Aula Kantor BPPA, di Cikini, Jakarta Pusat, Kamis 20 Oktober 2022.

Kepala BPPA Akkar Arafat S.STP, M.Si, dalam sambutannya mengharapkan Workshop ini dapat bermanfaat untuk meningkatkan kapasitas Softskill dan Hardskill pemuda-pemudi Aceh. Serta bagi peserta workshop agar terus berkarya untuk negeri sebagai seorang pemuda-pemudi, khususnya untuk Provinsi Aceh tercinta.

"Karena tranformasi digital memegang peranan penting bagi masyarakat untuk terus beradaptasi pada lingkungan. Melalui pelatihan workshop personal branding dan digital marketing ini menjadi wadah dasar untuk perkembangan lebih lanjut," kata Akkar.

Akkar menyebutkan pentingnya personal branding bagi pelaku usaha ataupun pembisnis mempunyai peran yang relevan untuk meningkatkan usaha, begitu pula dengan digital marketing yang terus berkembang.

"Dua dasar pelatihan ini diharapkan dapat berjalan dengan lancar, dan khidmat. Sehingga output yang dihasilkan dapat kita rasakan bersama," ujarnya.

Sementara itu, Praktisi Strategi Komunikasi, Mahfudh Marzuki yang menyampaikan materi Personal Branding pada sesi pertama dengan topik Interpersonal Communication for Better Personal Brand, menyebutkan pentingnya fokus komunikasi interpersonal yang harus dikembangkan setiap individu, untuk modal bersaing dalam dunia kerja.

Adapun pada sesi kedua, Jurnalis Senior asal Aceh, Murizal Hamzah yang mengantarkan materi Digital Marketing. Menurutnya, dengan perkembangan dunia digital saat ini, semua hal bisa didapatkan melalui Handphone termasuk uang.

"Bagaimana caranya? Melalui karya-karya yang ditampilkan melalui video. Sehingga perlu kreativitas untuk mencari segmen yang terbatas agar orang tertarik," sebut Murizal.

Kegiatan ini berlangsung lancar dan kekeluargan. Hal ini tampak terlihat antusiasme para peserta yang semangat mengajukan pertanyaan dan melaksanakan tantangan yang diberikan oleh para Pembicara.

Salah satu peserta bernama Rika Saputriani Mahasiswi asal Aceh yang mengikuti program pertukaran di Universitas Muhammadiyah Jakarta. Rika merasa senang dan terinspirasi dengan adanya acara ini, menurutnya workshop ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa yang berada di perantauan bisa saling mengenal satu sama lain. Serta materi yang diberikan dapat berguna bagi seluruh peserta dalam rangka pengembangan diri.

Keterangan Foto: Salah satu pemateri saat menyampaikan materinya dalam Workshop Pemuda Aceh di Rantau, di lantai 2, Aula Kantor BPPA, Cikini, Jakarta Pusat, Kamis, 20 Oktober 2022.